Karena fitur Reels sudah bikin engagement yang besar di Instagram, aplikasi milik Meta itu tampaknya ingin lebih condong ke video berdurasi pendek.
Sejalan dengan ini, Instagram telah mengumumkan kalau mereka akan segera menutup aplikasi terpisah IGTV, sementara itu juga menghapus opsi iklan video in-stream. Meta mengonfirmasi kepada TechCrunch kalau aplikasi tersebut akan dihapus dari toko aplikasi pada pertengahan Maret.
“Sebagai bagian dari upaya kami untuk membuat video sesederhana mungkin untuk ditemukan dan dibuat, kami tak akan lagi mendukung aplikasi terpisah kami untuk IGTV. Sebagai gantinya, kami akan fokus membawa semua video di aplikasi Instagram utama,” kata perusahaan.
“Kami percaya bahwa ini memudahkan orang untuk memiliki semua fitur dan kemampuan ini di aplikasi utama, dan sangat antusias untuk terus menyederhanakan dan meningkatkan video di aplikasi utama Instagram.”
Instagram menghentikan branding IGTV pada Oktober 2021, sebagai bagian dari penggabungan dan penyederhanaan media sosialnya. Meskipun itu juga menjadi kesedihan dari kreator konten berdurasi panjang.
Aplikasi IGTV terpisah diumumkan pada 2018, dan dibuat memang untuk bersaing dengan YouTube. Pasalnya, IGTV menjadi tempat untuk memposting video vertikal berdurasi panjang.
Kurang dari setahun kemudian, konten IGTV dipromosikan secara besar-besaran di aplikasi Instagram utama, video muncul di halaman Explore, dan preview yang muncul di Story dan di Feed utama.
Pada 2020, Instagram menghapus tombol yang membawa kalian ke konten IGTV di aplikasi utama, dengan alasan kalau sangat sedikit orang yang menggunakannya, dan akhir tahun lalu perusahaan mengumumkan kalau IGTV diganti namanya menjadi “Instagram TV.”
Meskipun aplikasi IGTV akan ditiadakan, Instagram masih berniat untuk fokus pada fitur video. Perusahaan mengumumkan, Senin (27/2), soal IGTV dengan judul “Melanjutkan investasi video kami di Instagram,” dan tahun lalu pimpinan Instagram mengatakan kalau Instagram bukan lagi aplikasi foto seperti TikTok dan YouTube.
Sejak itu, Meta menawarkan bonus hingga USD 35.000 (Rp 502,6 juta) kepada kreator konten untuk Reels, dan ada banyak fitur video baru yang ditambahkan ke aplikasi Instagram utama.
