Mencari kerja bukanlah hal mudah. Apalagi sejak pandemi Covid-19 yang tak cuma berdampak pada lulusan baru, banyak pula karyawan yang terpaksa diberhentikan dan menjadi penganggur.
Ini tentu meningkatkan persaingan di dunia kerja yang semakin hari kian ketat dan sengit.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) nasional menyebut per Februari 2020 jumlah angkatan kerja tercatat 137,91 juta orang.
Dengan angka yang cukup besar tersebut, jumlah persaingan mendapatkan pekerjaan ditambah lagi kondisi yang tak pasti akibat pandemi membuat pencarian kerja menjadi lebih sulit.
Berkaca dari hal itu, bijak rasanya memerhatikan hal-hal penting ketika mencari pekerjaan di tengah situasi pasar kerja atau industri yang tak pasti seperti saat ini. Meski mendapatkan pekerjaan saat ini tak mudah, yakinlah bahwa masih ada harapan baru di depan sana yang menanti Anda.
Berikut cara- cara yang dapat dilakukan agar anda mudah mendapatkan pekerjaan
1. Pastikan CV yang Anda Buat Lengkap
CV atau curriculum vitae merupakan data diri anda untuk mengetuk pintu perusahaan. CV sebagai tiket masuk dalam seleksi rekrutmen karyawan.
Tentunya CV yang dibuat ditulis dengan baik dan benar tanpa typo. Data diri yang perlu anda cantumkan dalam CV antara lain, nama lengkap, foto profesional, alamat, nomor HP aktif yang bisa dihubungi, riwayat pendidikan (cukup cantumkan riwayat pendidikan Diploma/Sarjana dan riwayat pendidikan SMA/sederajat), riwayat organisasi bila ada, riwayat pekerjaan bila memiliki pengalaman bekerja sebelumnya, dan riwayat mengikuti pelatihan, kursus, atau sertifikasi apapun.
2. Manfaatkan situs lowongan kerja terpercaya
Meski terdapat beberapa industri yang harus stop operasi dan memberhentikan karyawannya saat pandemi, ada juga perusahaan maupun organisasi lain yang justru tengah mencari karyawan baru.
Sektor yang tengah tinggi permintaan antara lain kesehatan, teknologi, keuangan, pendidikan online, makanan, dan ekspedisi atau layanan pengiriman.
Coba cari peluang-peluang tersebut di situs lowongan kerja terpercaya yang banyak digunakan di Indonesia, seperti LikedIn, Jobstreet, Glints, UrbanHire, Karir, dan sebagainya. Manfaatkan situs tersebut semaksimal mungkin untuk mempercepat Anda mendapat pekerjaan baru.
3. Menjaga Reputasi Pribadi Di Media Sosial
Segala postingan konten di media sosial tentunya bisa berdampak positif ataupun negatif bagi semua orang. Tentu kita harus bijaksana dalam menggunakan media sosial. Terutama terkait jejak digital, karena bagaimanapun rekam jejak digital anda akan terpantau oleh rekruiter saat anda mengirimkan CV sebagai persyaratan tahap seleksi berikutnya.
4. Gali Informasi Dari Orang Yang Berpengalaman
Pengalaman adalah guru yang terbaik, sebab dari situlah orang bisa memperbaiki kesalahan yang telah dibuat sebelumnya. Bahkan bisa meminimalisasi kesalahan serupa di kemudian hari.
Tak ada salahnya meminta masukan, pandangan, atau mendengar cerita dari orang yang sudah berpengalaman. Selain bisa membagikan cerita pengalamannya, Anda bisa juga mendapat ilmu yang telah ia pelajari selama ini.
Tidak hanya itu, manfaatkan relasi dengan orang yang telah berpengalaman atau senior tersebut.
Bisa saja pada suatu waktu ia menjadi atasan, dan karena Anda memiliki kesan baik padanya di kemudian hari, Anda bisa diminta untuk bekerja sama dengannya atau mungkin direkomendasikan pada pencari kerja lainnya.
Sumber: https://yoursay.suara.com/lifestyle/2021/08/08/180819/3-cara-agar-cepat-mendapatkan-pekerjaan dan https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200630151900-284-519102/6-tips-mencari-kerja-agar-tak-lama-menganggur