Rosé BLACKPINK baru-baru ini menghadapi rumor jahat soal tuduhan narkoba. YG Entertainment telah menanggapi rumor tersebut dan membahas konsekuensi dari tuduhan yang dilontarkan terhadap Rosé BLACKPINK.
Pada 11 April, Riccardo Tisci, mantan chief creative officer Burberry, membagikan foto-foto hangout-nya di rumah milik perancang dan pengusaha busana terkenal Eva Chow. Dalam foto tersebut, netizen memperhatikan Rosé BLACKPINK dan aktor Kang Dong Won di antara para tamu.
Saat foto tersebut dibagikan secara online, beberapa netizen mengaku melihat bukti narkoba di atas meja, termasuk bubuk putih. Setelah foto tersebut di-posting dan beredar rumor penggunaan narkoba, posting-an tersebut langsung di-posting oleh Riccardo.
Netizen menemukan bukti bahwa tuduhan itu salah, dan satu akun BLACKPINK membagikan bahwa mereka telah mengirim email ke YG Entertainment untuk menuntut tindakan hukum atas pencemaran nama baik tersebut.
Pada 13 April, YG Entertainment menanggapi tuduhan tersebut dengan pernyataan resmi yang menjelaskan bahwa rumor yang beredar di media sosial adalah palsu. Dalam pernyataannya, perusahaan mengungkapkan sikapnya terhadap rumor dan tanggapannya.
“Kami sedang mengejar tindakan hukum terhadap mereka yang melanggar hak dan privasi artis kami. Kami sedang memantau dan mengawasi mereka yang membuat dan menyebarkan rumor. Kami tidak akan puas dan akan merespon dengan kuat,” kata YG Entertainment.
BLACKPINK akan tampil di Coachella pada 15 April, dan tindakan cepat dari YG Entertainment diambil untuk melindungi Rosé dari komentar jahat tersebut.